Saat ini aku memakai 2 laptop, yakni satu untuk di kantor dan satunya lagi di rumah. Untuk sinkronisasi data saya memanfaatkan Dropbox, tidak semuanya aku sinkronisasi pastinya. Hanya beberapa folder penting saja yang aku sinkronkan karena 2 laptop tersebut memiliki tugas yang berbeda, yang di kantor murni untuk kerja, sehingga tidak ada data-data pribadi aku. Sedangkan laptop di rumah berisi data-data pribadi, termasuk goresan pena-goresan pena saya semenjak dahulu.
Data-data penting yang ada di laptop saya backup di internet baik melalui Dropbox (free 2 GB), OneDrive (free 15 GB), maupun Google Drive. Saya memakai ketiganya dengan tujuan yang berlawanan-beda. Dropbox ialah yang paling kerap saya gunakan, oleh alasannya itu aku install program Dropbox untuk menentukan data saya tersinkronisasi. OneDrive aku pakai untuk backup foto alasannya adalah storage nya yang lumayan besar, aku tidak install aplikasi OneDrive di laptop saya. Sedangkan Google Drive aku pakai untuk sharing dokumen dengan rekan-rekan kerja di kantor alasannya adalah kebanyakan memakai email gmail. Saya cukup memakai browser untuk mengakses Google Drive, alasannya tujuannya lebih untuk backup data dan sharing data yang telah menjadi produk jadi. Bukan file yang masih diolah. Selain itu juga akan mempermudah saya kalau aku akan mengantarkan file tersebut melalui Gmail.
Dikarenakan Dropbox yaitu yang saya pakai untuk operasional sehari-hari, maka banyak file yang aku sinkronkan menggunakan Dropbox, tergolong Sticky Notes. Memangnya Sticky Notes ada opsi untuk sinkronisasi dengan Dropbox?
Cara Sinkronisasi Sticky Notes Menggunakan Dropbox
Baiklah akan saya jelaskan perihal sinkroniasi Sticky Notes menggunakan Dropbox. Pada dasarnya Sticky Notes bawaan Windows tidak memiliki fitur sinkronisasi. Data Sticky Notes disimpan dalam suatu file dengan eksensi .snt yang terletak di C:\Users\wahid\AppData\Roaming\Microsoft\Sticky Notes\StickyNotes.snt. Kita akan memindahkan folder Sticky Notes ke dalam folder Dropbox kita. Namun, tidak sembarangan memindahkan, alasannya adalah kita harus mengembangkan link antara lokasi default dengan lokasi gres. Di Windows link tersebut disebut Symbolic Links (symlinks).
Symbolic links, atau dikenal selaku symlinks, pada dasarnya adalah suatu shortcut. Anda dapat membuat symbolic links ke file atau folder individu, dan kemudian ini akan timbul mirip mereka disimpan dalam folder tersebut dengan link simbolik walaupun symbolic link cuma menunjuk ke lokasi mereka yang bergotong-royong. Makara filenya seperti masih di lokasi default, padahal yang di lokasi default tersebut cuma suatu shortcut.
Ada dua jenis link simbolik: keras dan lunak. Link simbolik lembut bekerja pada dasarnya sama dengan shortcut patokan. Ketika Anda membuka link yang lembut, Anda akan diarahkan ke folder di mana file tersebut disimpan. Namun, link keras menjadikannya tampak seolah-olah file atau folder betul-betul ada di lokasi link simbolik, dan aplikasi Anda tidak akan tahu yang berbeda.
Dalam sinkronisasi Sticky Notes ini kita akan menggunakan symlink keras. Untuk membuatnya kita akan memakai perintah CMD, adalah mklink. Namun untuk memudahkan pekerjaan, kita akan memakai software untuk menciptakan link Symlinker.
Gambar di atas ialah penampakan MKLINK di CMD. Jika tidak sudah biasa memakai CMD mungkin agak resah, saya juga galau kok :-). Oleh alasannya itu aku menentukan menggunakan Symlinker.
Pada pola kali ini kita akan mensinkronisasikan Sticky Notes pada 2 unit komputer yang terhubung dengan Dropbox.
Komputer 1
- Tutup acara Sticky Notes lewat task manager (Ctrl+Alt+Del)
- Untuk mensinkronisasi Sticky Notes kita perlu memindahkan folder Sticky Notes C:\Users\wahid\AppData\Roaming\Microsoft\Sticky Notes\ ke dalam folder Dropbox. Sebagai teladan, E:\Documents\Dropbox\Wahid Files\Sticky Notes.
- Buka software Symlinker yang sudah di download dari link di atas.
Pada type of symlink pilih Folder symbolic link. Lalu pada link folder isikan lokasi default Sticky Notes, ingat cuma sampai Microsoft. Pada kolom “Now give a name to the link” isikan Sticky Notes. Pada destination folder isikan lokasi folder Sticky Notes di lokasi yang gres. Dan yang terakhir type of link pilih Directory Junction. Klik Create Link. Saat ini link telah terbentuk dan lokasi file .snt sudah pindah.
Komputer 2
Sekarang kita akan setting pada komputer yang lainnya. Langkahnya hampir sama dengan komputer pertama.
- Tutup acara Sticky Notes melalui task manager (Ctrl+Alt+Del).
- Sinkronisasikan Dropbox dan pastikan folder Sticky Notes telah masuk di Dropbox komputer yang kedua.
- Hapus folder Sticky Notes yang ada di C:\Users\wahid\AppData\Roaming\Microsoft\Sticky Notes\
- Ulangi lagi langkah ketiga mirip pada komputer yang pertama adalah membuat symlink memakai software Symlinker.
Mungkin ada yang mengajukan pertanyaan-tanya kenapa aku tidak menentukan mengintall software notes yang telah memiliki fitur sync mirip Evernote. Hal ini alasannya aku tidak kegemaran menginstall lebih dari 1 software untuk fungsi yang sama. Windows telah menyediakan Sticky Notes yang sudah memadai keperluan saya, jadi aku tidak mau menambah beban di laptop saya dengan menginstall software sejenis. Namun jikalau aku merasa software bawaan Windows tidak memuaskan gres saya mengintall software tambahan, misalnya Chrome sebab aku kurang suka dengan IE. Di Chrome aku bisa sinkronisasi data-data mirip bookmark, apps, password, history, dsb. So, selamat menjajal .
Terima kasih.
Sumber mesti di isi