Dalam microsoft Excel penampakan angka untuk ribuan dan desimal atau sering disebut separator ialah tanda yang dipakai sebagai pemisah. Dalam tata bahasa Indonesia, tanda pemisah ribuan menggunakan karakter “.” (titik), sedangkan tanda pemisah desimal kita menggunakan abjad “,” (koma), acuan pada nilai 2.852.105,05.
Penggunaan aksara titik “.’ ataupun koma “,” tergantung pada settingan metode yang kita gunakan. Bila setting bahasa pada komputer kita menggunakan bahasa Indonesia, maka Excel memakai tanda titik “.” selaku pemisah angka ribuan dan tanda koma “,” selaku pemisah desimal. Bila komp[uter yang kita gunakan belum pernah dilaksanakan setting regional maka defaul dari tanda pemisah pada microsoft Excel yakni koma “,” untuk ribuan dan titik “.” untuk bilangan desimal.
Bagi sobat kantorkita yang mungkin kesusahan memperoleh bagaimana cara merubah setting abjad pemisah angka ribuan ataupun desimal sesuai dengan tata bahasa Indonesia yang berlaku.
- Cara pertama adalah dengan merubah setting language system windows menjadi bahasa Indonesia. Yaitu dengan cara pilih: Windows > Control Panel > Regional and Language Option > Pilih bahasa sesuai dengan yang keperluan.
- Cara kedua yaitu dengan cara manual di Microsoft Excel dengan memilih menu Office Button > Excel Option > Advanced > System Sparator dan edit sesuai dengan kebutuhan.
Cara pertama sifatnya permanen, pergantian yang dilakukan mempunyai efek kepada seluruh acara (Office) yang sudah di instal, sedangkan cara kedua lebih aman karena cuma mencakup Office Excel yang terdaftar. Saya mengusulkan cukup menciptakan pemisah ribuan dan desimal menggunakan cara kedua agar penggunaan rumus untuk excel nantinya tidak berubah.
Cara pertama juga digunakan untuk mengganti settingan mata duit sesuai dengan bahasa yang diseleksi. misalnya sahabat kantorkita ingin mengakibatkan rupiah selaku nilai default untuk setiap angka numerical number. Selamat menjajal dan kalau ada yang perlu ditanyakan posting aja di komen bawah ini, siapa tau ada yang bisa bantu.
Sumber harus di isi