Ripple Yaitu


Ripple, juga diketahui sebagai XRP, adalah cryptocurrency unik dalam arti tidak mampu ditambang dan digunakan sebagai alat pertukaran, bukan penyimpanan kekayaan. Itu dibutuhkan untuk memfasilitasi transfer uang lintas batas menjadikannya cepat dan murah. Fitur yang lain yakni penerapan kontrak berilmu. Para pengembang berafiliasi bersahabat dengan banyak bank dan bisnis, memahami keperluan mereka dan semakin mengembangkan proyek. Pasokan mata duit ditetapkan sekitar 1 miliar, dan koin gres dikeluarkan oleh Ripple sendiri. Unit terkecil yakni XRP 1 juta atau 1 Drop.





Keuntungan





  • XRP secara konsisten menangani 1.500 transaksi per detik, 24/7, dan dapat mengukur untuk menangani throughput yang sama dengan Visa.
  • Ripple adalah platform pengiriman uang yang terdesentralisasi – Anda mampu mentransfer mata uang fiat, mata uang digital, dan komoditas. Ia memakai struktur data blockchain dan memiliki protokol konsensus sendiri.
  • Teknologi open-source dibangun di atas prinsip-prinsip blockchain dengan seperangkat validator yang meningkat .




Kerugian





  • Masalah utama adalah cara XRP didistribusikan – Ripple Labs membuat jaringan dengan 100bn koin di dalamnya, dan tidak ada yang gres telah dibuat sejak permulaan.
  • Ripple memiliki sekitar 60% dari token yang mulanya dikeluarkan – perusahaan mampu menjajal menguangkan dan berpotensi menghancurkan pasar.
  • Jumlah koin XRP yang dimiliki oleh satu perusahaan memberikannya reputasi negatif. Banyak orang di ruang crypto menolak Ripple langsung sebagai “scamcoin pra-ditambang” alasannya jumlah koin yang dimiliki oleh Ripple.




Sejarah dan evolusi





Ripple adalah
Pendiri Ripple




Pada Mei 2011, Jed McCaleb memulai pengembangan mata uang digital yang sekarang diketahui selaku Ripple. Pada Agustus 2012, ia merekrut Chris Larsen dan tolong-menolong mereka terus memajukan proyek dengan implementasi Protokol Ripple (RTXP) bersama dengan Ripple Exchange Network. Tanggal 11 April 2013 adalah tanggal peluncuran resmi untuk proyek tersebut, sementara lalu pada tahun itu perusahaan berubah nama menjadi RippleLabs. Sejak itu, telah berkembang pencapaian mirip menjadi perusahaan ke-4 yang menerima lisensi BitLicense dari Departemen Keuangan New York. Ini juga menciptakan perjuangan patungan dengan bank-bank besar (Bank of America, UniCredit, Royal Bank of Canada, dll.) Untuk lebih memajukan transfer global. Tim pengembang juga menerapkan alat gres seperti xCurrent.





Ripple Blockchain





Blockchain XRP terpusat dengan perusahaan sebagai otoritas pusat. Ini dilakukan untuk memperlihatkan lebih banyak kendali dan akuntabilitas. Tujuan khususnya ialah untuk menunjukkan transfer dana real-time yang hemat biaya untuk lembaga keuangan dan bisnis di seluruh dunia.





Proof of Correctness adalah algoritma konsensus yang digunakan, di samping fungsi hashing berpemilik yang disebut RPCA (Ripple Proof of Correctness Algorithm). Cara kerjanya ialah dengan menggunakan validator, yang menentukan urutan transaksi dan dengan demikian menghindari pengeluaran ganda. Karena tidak ada penambangan yang terlibat, tidak ada blok dan koin XRP baru dikeluarkan menurut kontrak berakal yang valid dari peluncuran jaringan.





Node XRP





  • Node reguler – mendukung jaringan dengan menyimpan salinan lokal blockchain.
  • Validator – bertanggung jawab untuk mensertifikasi transaksi dan mengamankan jaringan. Namun, setiap orang mampu menjadi satu, simpul lain membuat grup validator tepercaya.
  • Gateway node – untuk menjadi satu Anda akan memerlukan izin dari jaringan. Jenis-jenis simpul ini berinteraksi dengan jaringan di luar blockchain dan umumnya forum keuangan, pertukaran, pedagang, dan bisnis lainnya.


Sumber mesti di isi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama