Forex yakni jual beli mata uang dari beberapa negara yang bermaksud untuk mendapatkan keuntungan. Namun, setiap kegiatan tergolong trading forex pasti memiliki risiko yang hendak dihadapi oleh para trader. Berikut adalah risiko-risiko dalam trading forex beserta tips untuk mengatasinya.
Risiko Trading Forex
Volalitas
Volalitas adalah besarnya jarak naik turun harga nilai tukar. Investasi forex menciptakan keuntungan dari nilai mata duit yang berganti-ubah. Pasangan mata duit dengan volatilitas yang rendah akan susah diperdagangkan. Sebaliknya, kalau volatilitas harga tergolong besar, maka akan besar pula laba yang diperoleh. Namun, risiko pada mata uang tersebut juga makin besar dan memungkinkan meningkatnya loss.
Leverage
Trading forex lazimnya manfaatkan metode Margin Trading, ialah suatu tata cara yang memungkinkan trading dijalankan cukup dengan menggunakan jaminan saja. Broker akan memperlihatkan leverage untuk meningkatkan dana margin jadi dana trading yang semakin besar. Trader juga memiliki potensi untuk memperoleh laba besar bermodalkan kecil. Letak hasilnya yaitu, dikala trader memakai leverage dan mengalami kerugian, maka semua dana yang menjadi modal akan hilang.
Broker Forex
Ketika seorang trader akan memulai investasi, pasti didahului dengan mengevaluasi broker yang diseleksi beserta penawaran-penawaran mempesona di dalamnya. Dengan fasilitas yang ditawarkan broker kini ini, trader dapat memulai trading forex secara cepat dan hampir instant. Dalam hal ini, trader mesti berhati-hati dan jangan gampang tergiur dengan penawaran yang besar, tentukan broker tersebut sudah di setujui oleh BAPPEBTI (Badan Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi).
Kondisi Trader
Forex merupakan investasi yang beresiko tinggi. Minimnya ilmu perihal forex akan menciptakan risiko trading forex menjadi lebih besar.Sebaliknya, semakin dalam pengetahuanmu, kian berpengalaman pula psikologis saat menghadapi pasar. Tidak ada jaminan modal kita tidak hilang kalau kita tidak memulai trading dari wawasan-pengetahuan dasarnya dahulu.
Tips Mengatasi Risiko Trading Forex
Gunakan Dana Idle
Dalam berinvestasi forex, seharusnya trader menggunakan dana idle atau dana yang tidak terpakai. Karena investasi forex mempunyai risiko yang cukup tinggi, maka trader harus menghindari dana yang akan dipakai untuk kebutuhan pokok semoga dananya tidak betul-betul habis dikala mengalami kerugian.
Jangan Terburu-Buru
Ketika masih pemula, sebaiknya membuka akun demo terlebih dulu sebelum membuka akun real. Hal ini bermaksud untuk menguasai teknik dan prosedur yang ada di dalam trading forex. Setelah dirasa jago, barulai trader mengawali dengan akun real.
Membatasi Keuntungan dan Kerugian
Trader mampu memakai stop loss yang tersedia pada platform untuk menghindari kerugian yang berlebih. Limit pada platform dipakai untuk melakukan taking profit dikala trading.
Sumber harus di isi